Tragis, Bocah 12 Tahun di Ponorogo Tewas Tersengat Listrik Saat Perbaiki Stopkontak

Bagikan :
Tragis, Bocah 12 Tahun di Ponorogo Tewas Tersengat Listrik Saat Perbaiki Stopkontak
Tragis, Bocah 12 Tahun di Ponorogo Tewas Tersengat Listrik Saat Perbaiki Stopkontak(Sumber Gambar : Ilustrasi: Pinterest/Michele Sartin)

Kabarjawa – Sebuah insiden tragis menimpa seorang bocah berusia 12 tahun berinisial CH, warga Desa Jurug, Kecamatan Sooko, Kabupaten Ponorogo. Ia meninggal dunia akibat tersengat listrik saat berusaha memperbaiki stopkontak menggunakan gunting pada Rabu (19/3/2025) malam.

Peristiwa ini menjadi pengingat betapa pentingnya kewaspadaan saat berurusan dengan instalasi listrik.

Kronologi Kejadian

Kejadian nahas tersebut terjadi sekitar pukul 19.45 WIB. Berawal ketika CH hendak mengisi daya ponselnya, namun stopkontak yang digunakan tidak berfungsi.

Berinisiatif memperbaiki sendiri, CH mengambil gunting dan mencoba membetulkan stopkontak yang diduga mengalami gangguan tanpa menyadari aliran listrik masih menyala.

Nahas, saat gunting yang digunakan menyentuh bagian yang beraliran listrik, CH langsung tersengat arus listrik dengan intensitas tinggi. Akibatnya, ia mengalami luka serius pada ibu jari kanan dan mengalami sengatan listrik fatal.

Upaya Penyelamatan

Warga sekitar yang mengetahui kejadian itu segera memberikan pertolongan pertama dan membawa CH ke Puskesmas Sooko.

Sayangnya, nyawa korban tidak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia saat tiba di puskesmas. Setelah pemeriksaan medis, jenazah CH kemudian dipulangkan ke rumah duka.

Tindakan Kepolisian

Polisi bersama tim Inafis Polres Ponorogo segera melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk memastikan penyebab kematian.

Mereka juga mengidentifikasi saksi dan mengamankan barang bukti di lokasi kejadian. Berdasarkan hasil pemeriksaan, dipastikan bahwa korban meninggal akibat sengatan listrik.

Pihak keluarga menerima peristiwa ini sebagai musibah dan menolak dilakukannya autopsi dengan menandatangani surat pernyataan resmi. Jenazah CH dimakamkan pada Kamis (20/3/2025) pagi.

Imbauan Keselamatan

Kepolisian mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati dalam menangani peralatan listrik, terutama jika tidak memiliki pengetahuan yang cukup tentang instalasi listrik.

Disarankan untuk memanggil tenaga ahli listrik guna menghindari kejadian serupa yang dapat mengancam keselamatan jiwa.

Peristiwa ini menjadi pelajaran berharga bahwa penanganan instalasi listrik yang tidak tepat sangat berbahaya, terutama bagi anak-anak. Dengan meningkatkan kesadaran dan kehati-hatian, risiko kecelakaan listrik di rumah dapat diminimalisasi.(Kabarjawa)

Berita Terbaru

913f97ee-b789-4313-82ce-94fe55c42aeb
Lagi Trending, Film 'Pengepungan di Bukit Duri' Tentang Apa? Cek Sinopsis, Pemain dan Jadwal Tayangnya
ulah dc
Viral, Lurah di Gunungkidul Disiram Air oleh Oknum DC saat Ditagih Utang
1600w-3wSk0G4t3X8
Contoh Amanat Upacara Sekolah Tema Hari Kartini 21 April 2025 Terbaru, Cocok untuk SD, SMP hingga SMA/SMK
6064162418436718916
Menteri Lingkungan Hidup: Akan Ada Imbal Jasa untuk Pelestari Lingkungan dari Penerima Manfaatnya
6064162418436718901
Menteri Lingkungan Hidup Perintahkan Semua Kapolres Tangani Pembuangan Sampah Ilegal

Terpopuler

Nama-nama Anomali Viral
Daftar Nama-nama Anomali: Paling Viral Tung Tung Tung Sahur sampai Tralalero Tralala
Jadwal Bioskop Gunungkidul Hari Ini
Jadwal Bioskop Gunungkidul, NSC Wonosari Hari Ini & Harga Tiket Masuk
Lowker PPSU Jakarta 2025
Cara Melamar PPSU 2025, Loker Jakarta Minimal Lulusan SD, Apakah Bisa Daftar Online?
Cara Bikin Foto Main PS di ChatGPT
Lagi Viral, Begini Cara Edit Foto Main PS di ChatGPT: Bisa Bikin Gratis
Cara Mengatasi Tidak Bisa Aktivasi MFA di ASN Digital
Cara Mengatasi Gagal Aktivasi MFA ASN Digital: Reset Pakai Akun Email Lain