Pemkab Pasuruan Distribusikan 18 Ribu Dosis Vaksin PMK, Prioritaskan Wilayah Rawan

Bagikan :
Pemkab Pasuruan Distribusikan 18 Ribu Dosis Vaksin PMK, Prioritaskan Wilayah Rawan
Pemkab Pasuruan Distribusikan 18 Ribu Dosis Vaksin PMK, Prioritaskan Wilayah Rawan.(Gambar: Ilustrasi Vaksin Pixabay/MasterTux)

Kabarjawa – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pasuruan terus berupaya mengatasi penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang menyerang hewan ternak. Salah satu langkah yang diambil adalah dengan mendistribusikan vaksin PMK ke berbagai daerah di Pasuruan yang memiliki tingkat penyebaran cukup tinggi.

Dengan alokasi sebanyak 18 ribu dosis dari Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur, vaksinasi mulai dilakukan demi menekan angka penyebaran penyakit ini.

Distribusi Vaksin PMK di Kabupaten Pasuruan

Sebanyak 18 ribu dosis vaksin PMK yang diterima dari Dinas Peternakan Jawa Timur telah didistribusikan ke berbagai Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) di Kabupaten Pasuruan. Vaksin ini akan diberikan kepada sapi potong, kambing, dan domba, sementara sapi perah mendapatkan vaksinasi secara mandiri melalui koperasi.

Dengan populasi sapi potong yang mencapai sekitar 88 ribu ekor, jumlah vaksin yang diterima masih jauh dari kebutuhan. Oleh karena itu, pemerintah daerah memprioritaskan distribusi ke wilayah dengan tingkat kasus PMK yang tinggi, seperti Prigen, Pandaan, Purwodadi, Lekok, Beji, Winongan, Purwosari, Nguling, dan Puspo.

Bantuan Obat-Obatan untuk Penanganan PMK

Selain vaksin, Kabupaten Pasuruan juga menerima berbagai bantuan obat-obatan untuk mendukung penanganan PMK dan penyakit lainnya. Bantuan yang diterima mencakup obat cacing, obat penurun panas, vitamin peningkat nafsu makan, vitamin kesuburan, vitamin anti parasit, serta antibiotik. Selain itu, analgesik dan antihistamin juga telah disiapkan guna mendukung pemulihan ternak yang terjangkit.

Anggaran Tambahan untuk Penanganan PMK

Pemerintah Provinsi Jawa Timur mengarahkan pemerintah daerah untuk mengalokasikan anggaran dari APBD masing-masing guna menanggulangi wabah PMK.

Pemkab Pasuruan berencana mengalokasikan anggaran untuk pengadaan sarana prasarana seperti alat semprot (sprayer), tambahan obat-obatan, jarum suntik, dan perlengkapan lainnya. Pergeseran anggaran sedang diupayakan agar semua kebutuhan dapat terpenuhi pada Maret atau April mendatang.

Upaya pencegahan dan pengendalian PMK di Kabupaten Pasuruan terus dilakukan melalui distribusi vaksin, penyediaan obat-obatan, serta alokasi anggaran tambahan.

Dengan langkah-langkah ini, diharapkan penyebaran PMK dapat ditekan sehingga kesehatan ternak tetap terjaga dan perekonomian peternak tidak terganggu.

Ke depan, Pemkab Pasuruan akan terus berupaya memperkuat program vaksinasi dan penanggulangan PMK secara lebih luas.(Kabarjawa)

Berita Terbaru

Weton Jumat Pahing 21 Maret 2025 Karakter, Karier, dan Jodoh Menurut Primbon Jawa
Weton Jumat Pahing 21 Maret 2025: Karakter, Karier, dan Jodoh Menurut Primbon Jawa
Kalender Jawa Hari Ini 21 Maret 2025 Weton, Neptu, dan Wuku Lengkap
Kalender Jawa Hari Ini 21 Maret 2025: Weton, Neptu, dan Wuku Lengkap
Tempat Angker Tegal Terbaru 2025
Daftar Tempat Angker di Tegal, Jawa Tengah Terbaru: Banyak Penunggunya, Termasuk Pengikut Nyi Roro Kidul?
Tempat Pertapaan Soekarno
Jarang Diketahui, Inilah Daftar Tempat Pertapaan Soekarno: Alas Ketonggo, Goa Ratu, dll
Tempat Sewa Mobil Jogja Lebaran 2025
Daftar Tempat Sewa Mobil Jogja untuk Mudik Lebaran 2025: Banyak Pilihan, Cek Lokasinya

Terpopuler

Rekomendasi Toples Lebaran 2025 Murah
Rekomendasi Toples Lebaran 2025: Aesthetic, Mewah tapi Murah Mulai 40 Ribuan
Profil Gus Akira
Lagi Viral, Profil Gus Akira: Silsilah Keluarga hingga Riwayat Pekerjaan
Bidan Rita Viral
Viral di TikTok, Siapa Bidan Rita? Sosok Wanita Jadi Omongan sampai Sekarang
Link Prank Pengumuman SNBP 2025
SNBP Fake 2025: Lagi Viral Link Prank Pengumuman Kelulusan, Begini Cara Membuatnya
Rekrutmen Bersama BUMN 2025
Gaji Fantastis! Ini 9 Instansi Sepi Peminat dalam Rekrutmen Bersama BUMN 2025