
Kabarjawa – Longsor susulan kembali terjadi di jalur utama yang menghubungkan Pacitan-Ponorogo menyebabkan akses lalu lintas lumpuh total. Kejadian ini terjadi di ruas Desa Gedangan, Kecamatan Tegalombo, Jawa Timur.
Upaya pembersihan masih berlangsung hingga Kamis (27/2/2025) malam, sementara petugas dan alat berat telah dikerahkan untuk menormalkan kembali jalur tersebut.
Longsor Susulan Timbulkan Kemacetan Parah
Peristiwa longsor ini terjadi di titik KM Surabaya 251 dan 252. Sebelumnya, jalur ini memang telah terdampak beberapa titik longsor dan pohon tumbang, terutama di wilayah Desa Gemaharjo hingga Kedungbendo.
Petugas dari UPT Pembangunan Jalan dan Jembatan (PJJ) Dinas PU dan Bina Marga Jatim telah bekerja sejak pagi untuk membersihkan jalur yang tertutup material tanah dan bebatuan.
Namun, setelah jalur sempat dibuka, longsor susulan terjadi, menyebabkan jalan kembali tertutup total. Operator alat berat yang awalnya hendak kembali ke Pacitan terpaksa kembali ke lokasi untuk melakukan pembersihan ulang.
Petugas dan Warga Bersama-Sama Lakukan Evakuasi
Kondisi ini menyebabkan sejumlah kendaraan, termasuk yang ditumpangi warga dari Ponorogo menuju Pacitan, terpaksa berhenti. Salah satu pengendara, Siti Azizah, mengaku sempat ingin berbalik arah dan memilih jalur alternatif melalui Tegalombo-Tulakan-Pacitan, namun mengurungkan niatnya karena jaraknya yang lebih jauh.
Polres Pacitan melalui Satlantas dan Polsek Tegalombo telah menurunkan personel ke lokasi untuk mengatur lalu lintas. Selain itu, tim dari TNI, warga, dan pihak terkait juga turut membantu proses pembersihan material longsor. Alat berat telah dikerahkan agar jalur bisa segera kembali normal.
Longsor susulan di jalur Pacitan-Ponorogo kembali menutup akses utama dan menghambat perjalanan warga. Upaya pembersihan terus dilakukan oleh petugas gabungan untuk membuka kembali jalur yang tertutup.
Pengguna jalan diimbau untuk mencari jalur alternatif atau menunggu informasi lebih lanjut terkait kondisi jalan. Hingga kini, proses normalisasi masih berlangsung agar lalu lintas kembali lancar.(Kabarjawa)