Selain A Business Proposal, Ini 8 Drakor dan Film Korea yang Diadaptasi ke Versi Indonesia

Bagikan :
drakor yang diadaptasi ke versi Indonesia
Film A Business Proposal yang diadaptasi dari drama Korea dengan judul sama/Falcon Pictures

Kabarjawa – Budaya pop Korea Selatan telah memberikan pengaruh yang sangat besar di berbagai belahan dunia, termasuk Indonesia.

Tak hanya musik K-Pop yang digemari, tetapi juga drama dan film Korea yang memiliki cerita menarik serta emosional.

Kesuksesan besar sinema Korea ini telah menginspirasi banyak sineas Tanah Air untuk mengadaptasi karya-karya tersebut ke dalam versi lokal. Salah satu yang paling kontroversial adalah adaptasi dari “A Business Proposal.”

Namun, selain itu, ada beberapa film dan drama Korea lainnya yang telah dibuat ulang dalam versi Indonesia. Berikut daftarnya:

1. A Business Proposal

Drama Korea “A Business Proposal” menjadi salah satu tontonan yang sangat populer berkat alur ceritanya yang ringan namun menarik.

Drama ini mengisahkan seorang karyawan yang terpaksa menggantikan sahabatnya untuk melakukan kencan buta.

Tanpa diduga, pria yang menjadi lawan kencannya ternyata adalah bosnya sendiri. Kisah romansa yang penuh kejutan ini sukses membuat para penonton terbawa suasana.

Versi aslinya diperankan oleh Ahn Hyo Seop, Kim Se Jeong, Kim Min Kyu, dan Seol In Ah. Dalam versi adaptasi Indonesia, film ini dibintangi oleh Abidzar Al-Ghifari, Ariel Tatum, Ardhito Pramono, dan Caitlin Halderman.

Adaptasi ini menjadi salah satu film yang paling ditunggu-tunggu oleh para penggemar drama Korea di Indonesia.

2. Miracle in Cell No. 7

Film “Miracle in Cell No. 7” merupakan salah satu film Korea paling mengharukan yang pernah dibuat. Kisahnya berkisah tentang seorang ayah dengan keterbelakangan mental yang dituduh melakukan kejahatan yang tidak ia lakukan.

Baca juga  Jadwal Bioskop Surabaya April 2025: Tiket Murah, Film Seru Mulai dari A Minecraft Movie hingga Drama Keluarga

Ia pun dipenjara, tetapi dengan bantuan rekan satu selnya, ia bisa bertemu kembali dengan putrinya yang masih kecil. Film ini membawa banyak momen haru dan telah diadaptasi ke berbagai negara.

Di Indonesia, film ini diproduksi oleh Falcon Pictures dan dibintangi oleh Vino G. Bastian, Tora Sudiro, dan Graciella Abigail.

Dengan alur yang tetap mempertahankan esensi aslinya, versi Indonesia dari film ini sukses mengaduk emosi penonton.

3. My Annoying Brother

“My Annoying Brother” adalah film yang menyentuh hati dengan tema hubungan antara kakak dan adik. Dalam versi aslinya yang dirilis pada 2016, film ini dibintangi oleh Jo Jung Suk, Do Kyung Soo (D.O. EXO), dan Park Shin Hye.

Ceritanya mengisahkan seorang atlet judo yang kehilangan penglihatannya setelah mengalami kecelakaan, sementara kakaknya yang sudah lama tidak peduli kepadanya tiba-tiba muncul kembali dalam hidupnya.

Film ini diadaptasi ke dalam versi Indonesia dengan Vino G. Bastian dan Angga Yunanda sebagai pemeran utama.

Daya tarik film ini terletak pada chemistry antara dua tokoh utama serta kisah persaudaraan yang penuh emosi.

4. Sweet 20 (Miss Granny)

“Miss Granny” adalah film Korea yang sukses di berbagai negara. Kisahnya tentang seorang nenek yang secara ajaib kembali ke usia 20 tahun setelah mengunjungi sebuah studio foto misterius. Kesempatan ini ia manfaatkan untuk menjalani kehidupan yang belum sempat ia rasakan di masa muda.

Baca juga  Awas Kode Palsu, Cek Kode Redeem Free Fire (FF) Terbaru Jelang Lebaran 2025

Di Indonesia, film ini diadaptasi menjadi “Sweet 20” dengan Tatjana Saphira sebagai pemeran utama. Dengan tambahan elemen budaya lokal, film ini tetap mempertahankan daya tariknya dan berhasil mendapatkan perhatian luas dari penonton Indonesia.

5. Bebas (Sunny)

Film Korea “Sunny” (2011) adalah drama yang mengangkat tema persahabatan dan nostalgia masa sekolah.

Ceritanya berfokus pada sekelompok sahabat yang terpisah selama bertahun-tahun dan kemudian berusaha untuk bertemu kembali.

Versi Indonesia berjudul “Bebas,” yang dirilis pada 2019 dengan arahan Mira Lesmana dan Riri Riza. Film ini menggambarkan persahabatan enam orang dengan latar cerita yang hangat dan emosional.

Para pemerannya termasuk Maizura, Sheryl Sheinafia, Agatha Pricilla, Lutesha, Zulfa Maharani, dan Baskara Mahendra.

6. My Sassy Girl

“My Sassy Girl” merupakan salah satu film Korea paling ikonik yang dirilis pada 2001. Kisah romantis ini berpusat pada hubungan unik antara seorang pria biasa dengan seorang wanita yang memiliki kepribadian kuat dan sulit ditebak.

Film ini sangat populer hingga diadaptasi di berbagai negara, termasuk Indonesia.

Pada 2022, versi Indonesia dari “My Sassy Girl” dibuat dengan Tiara Andini dan Jefri Nichol sebagai pemeran utama.

Dengan nuansa cerita yang lebih sesuai dengan latar budaya Indonesia, film ini tetap membawa unsur komedi dan romansa khas yang menarik banyak penonton.

7. The World of the Married → Mendua

“The World of the Married” adalah salah satu drama Korea dengan rating tertinggi yang pernah ada. Drama ini sendiri merupakan adaptasi dari serial Inggris “Doctor Foster,” yang bercerita tentang seorang dokter wanita yang harus menghadapi kenyataan pahit setelah mengetahui perselingkuhan suaminya.

Baca juga  Makna Cancel Culture, Ramai Istilah Dikait-kaitkan Sepinya Film A Business Proposal

Versi Indonesia dari drama ini berjudul “Mendua” dan dibintangi oleh Adinia Wirasti, Chicco Jerikho, dan Tatjana Saphira.

Drama ini berhasil menarik perhatian penonton Indonesia berkat jalan ceritanya yang penuh konflik dan emosi yang mendalam.

8. Tunnel

“Tunnel” adalah drama Korea bergenre misteri-thriller yang tayang pada 2016. Drama ini menceritakan seorang detektif yang tanpa sengaja melakukan perjalanan waktu ke masa depan saat sedang mengejar seorang pembunuh berantai.

Dengan alur cerita yang penuh ketegangan, drama ini berhasil menarik banyak penggemar genre thriller.

Versi Indonesia dari “Tunnel” diadaptasi dalam bentuk web series dengan total 16 episode. Latar ceritanya dibuat lebih relevan dengan kondisi di Indonesia, khususnya dengan lokasi yang mengambil tempat di Yogyakarta.

Industri perfilman Indonesia semakin aktif dalam mengadaptasi drama dan film Korea ke dalam versi lokal.

Keberhasilan berbagai film dan serial ini menunjukkan bahwa cerita-cerita Korea yang penuh emosi dan memiliki alur menarik tetap bisa disesuaikan dengan budaya Indonesia.

Dengan berbagai adaptasi yang telah tayang dan akan datang, para penggemar drama dan film bisa menikmati versi baru dari kisah-kisah favorit mereka dalam nuansa yang lebih dekat dengan kehidupan sehari-hari di Indonesia.

***

Berita Terbaru

Potret Es Jaipong yang jadi dessert tradisional dari Jogja (Sumber foto: Instagram @kuliner
Mengenal Es Jaipong, Minuman Segar Khas Jogja yang Punya Rasa Unik dan Menyegarkan
 Zenanda Pramestika)
Wisata Religius di Jogja: Berkeliling Masjid, Klenteng, dan Candi yang Datangkan Pengalaman Baru dan Seru
 Irawan Laksono)
Piknik Santai di Jogja: Tempat-Tempat Asri Buat Gelar Tikar dan Bawa Bekal Sambil Nikmati Alam
Jajanan Jogja Hits 2025
5 Jajanan Jogja yang Lagi Hits 2025: Aneka Snack, Es Kekinian, dll
Tempat Nongkrong Malam Senin di Jogja 2025
7 Tempat Nongkrong Malam Senin di Jogja: Asik Buat Ngelepas Penat sebelum Kerja Lagi

Terpopuler

1996577210
Pemerintah Akan Buka Rekrutmen PPPK 2025 Jalur Umum? Cek Faktanya Berikut
Anomali Viral Tralalero Tralala
Ini Arti Tralalero Tralala, Anomali Viral Brainrot di TikTok Ramai Jadi Omongan
Nama-nama Anomali Italian Brainrot
Daftar Nama Anomali Italian Brainrot, Viral: Ada Brr Brr Patapim, Bombombini Gusini, Capuccino Assassino, dll
Anomali Paling Kuat Viral
Ini Arti Bombardino Crocodilo, Anomali Italian Brainrot yang Lagi Viral di Indonesia
Cara Buat Foto Video AI Brainrot
Cara Membuat Anomali Brainrot Foto & Video AI yang Lagi Viral