Kirab Agung Meriahkan Kenaikan Tahta Ke-21 Sinuhun Pakubuwono XIII

Bagikan :

KabarjawaKeraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat, yang dikenal juga sebagai Keraton Solo, tengah bersiap menyambut peringatan kenaikan tahta atau Tingalan Dalem Jumenengan ke-21 Sampeyandalem Ingkang Sinuhun Kanjeng Susuhunan (SISKS) Pakubuwono XIII. Kirab Agung yang sarat tradisi ini akan berlangsung pada Sabtu, 25 Januari 2025, di Sasana Sewaka Keraton Solo.

Perayaan Tradisi yang Penuh Makna

Upacara Tingalan Dalem Jumenengan merupakan tradisi turun-temurun yang menegaskan keluhuran adat dan budaya Jawa. Ketua panitia acara, KGPH Adipati Dipokusumo, menjelaskan bahwa acara ini akan dihadiri berbagai tamu undangan, termasuk perwakilan pemerintah daerah, muspida, pemerintah provinsi, serta sahabat raja dari berbagai kalangan. Dinasti penerus Mataram Islam, seperti Kesultanan Yogyakarta, Pura Mangkunegaran, dan Pura Pakualaman, juga turut diundang untuk memperkuat kebersamaan antarkerajaan.

Pihak Keraton juga mengundang Presiden ke-7 RI, Joko Widodo, untuk menghadiri upacara ini. Namun, kehadiran beliau masih dalam konfirmasi, mengingat pentingnya pengaturan lokasi dan tempat duduk untuk tamu kehormatan.

Sajian Tari Bedaya Ketawang

Sebagai bagian dari upacara adat, tari Bedaya Ketawang akan menjadi atraksi utama. Tarian klasik ini memiliki sejarah panjang dan hanya ditampilkan pada momen-momen sakral seperti Jumenengan. Ditarikan oleh sembilan penari perempuan terpilih, pertunjukan ini diperkirakan berlangsung selama 1,5 hingga 2 jam, mencerminkan keanggunan dan spiritualitas budaya Jawa.

Baca juga  Mitos Alasan Sultan Jogja Tak Boleh Lewati Plengkung Gading Ketika Masih Hidup, Apa Sebabnya?

Kirab Agung: Tradisi yang Kembali Digelar

Selain upacara adat, peringatan tahun ini akan dimeriahkan dengan Kirab Agung pada Minggu pagi, 26 Januari 2025. Kirab ini merupakan prosesi istimewa yang tidak diadakan setiap tahun, menjadikannya daya tarik tersendiri bagi masyarakat dan wisatawan.

Rute Kirab Agung akan meliputi Supit Urang, Jalan Pakubuwana, Gapura Gladah, Jalan Mayor Kusmanto, Jalan Kapten Mulyadi, Jalan Veteran, Jalan Yos Sudarso, Jalan Slamet Riyadi, dan kembali ke Keraton Solo. Prosesi ini melibatkan berbagai elemen budaya yang menampilkan keindahan adat Jawa dalam harmoni yang mengagumkan.

Pelestarian Tradisi dalam Keharmonisan

Kenaikan tahta ke-21 SISKS Pakubuwono XIII bukan sekadar peringatan adat, melainkan wujud nyata pelestarian budaya dan tradisi Keraton Kasunanan Surakarta. Dengan rangkaian acara seperti tari Bedaya Ketawang dan Kirab Agung, acara ini menjadi simbol kebanggaan budaya Jawa yang tetap lestari di tengah arus modernisasi.

Keraton Solo mengajak seluruh masyarakat untuk turut menyaksikan dan mendukung acara ini sebagai bagian dari upaya menjaga warisan budaya bangsa.(Kabarjawa)

Baca juga  Wakil Bupati Gunungkidul Hadiri 2 Lokasi dalam Sehari: Tradisi Rasulan Ini Wajib Dilestarikan

Berita Terbaru

Peti Jenazah Paus Fransiskus Disegel dalam Upacara Khidmat, Prosesi Pemakaman Digelar Sabtu Pagi
Peti Jenazah Paus Fransiskus Disegel dalam Upacara Khidmat, Prosesi Pemakaman Digelar Sabtu Pagi
2727772588
Apakah Bisa Nonton Film Jumbo di Netflix? Ini Info Nonton Streaming, Sinopsis dan Pemeran
1176365800
Siapa Windy Idol? Artis Terlibat Kasus Pencucian Uang Eks Sekretaris MA
YouTube Error dan Tidak Bisa Dibuka Simak Penyebab dan Solusinya!
Cara Menampilkan Dislike YouTube: Gampang, Bisa Pakai Ekstensi Gratis
Toyota Avanza Terbakar di SPBU Magelang, Polisi Temukan Jeriken Diduga Berisi BBM
Toyota Avanza Terbakar di SPBU Magelang, Polisi Temukan Jeriken Diduga Berisi BBM

Terpopuler

Nama-nama Anomali Italian Brainrot
Daftar Nama Anomali Italian Brainrot, Viral: Ada Brr Brr Patapim, Bombombini Gusini, Capuccino Assassino, dll
Nama-nama Anomali Viral
Daftar Nama-nama Anomali: Paling Viral Tung Tung Tung Sahur sampai Tralalero Tralala
tiktok-5064078_1280
Ramai di TikTok, Warung Madura Baju Kuning Viral, Apa Isi Kontennya?
Anomali Viral Tralalero Tralala
Ini Arti Tralalero Tralala, Anomali Viral Brainrot di TikTok Ramai Jadi Omongan
Gaji Guru Sekolah Rakyat Jogja 2025
CEK FAKTA, Rekrutmen Pegawai Koperasi Desa Merah Putih Gaji 5-8 Juta Dibuka, Apakah Benar atau Tidak?