Dukung Keberlanjutan, Local Media Community 2025 Tekankan Program Potensial untuk Media Lokal

Bagikan :
Local Media Community 2025 Tekankan Program Potensial untuk Media Lokal/

Kabarjawa– Baru-baru ini, Local Media Community (LMC) 2025 telah digelar di Hotel Whiz Luxe Hotel Spazio Surabaya.

Acara yang merupakan hasil kerjasama dari media lokal Suara.com dengan Beritajatim.com tersebut merupakan acara yang didalamnya menghadirkan puluhan media lokal yang ada di Indonesia.

Adapun media-media lokal tersebut bervariasi mulai dari media lokal asal Jakarta, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Nusa Tenggara Timur hingga Sulawesi Selatan.

Untuk tema yang diangkat pada LMC 2025 yakni “Menavigasi Transisi dan Swasembada Energi: Peran dan Peluang Media Lokal” dengan menitikberatkan pada keberlanjutan untuk media lokal.

LMC 2025 kali ini cukup spesial karena merupakan pertama kalinya mereka mengundang berbagai media lokal dari luar wilayah Jawa Timur.

Maksud dari diundangnya berbagai media lokal tersebut lantaran pihak Suara.com menginginkan adanya pengembangan media lokal yang tidak hanya terpusat di media di Jakarta saja.

“Membahas media lokal di Jakarta itu tidak menarik, membahas di daerah, di provinsi, di Indonesia Barat, Indonesia Tengah dan Indonesia Timur lebih menarik,” ujar CEO Suara.com, Suwarjono, Selasa (4/2/2025).

Dalam bisnis media saat ini, menurutnya salah satu isu menarik dan penting untuk dibahas adalah keberlanjutan atau sustainability terlebih di tengah situasi yang tidak pasti seperti sekarang.

Meski bukanlah hal yang tidak mudah, tetapi hal tersebut justru menjadi tantangan tersendiri dan pokok bahasan yang menarik.

Local Media Community 2025/

“Sepanjang kita banyak sharing, kemudian mendatangkan agensi, stakeholder untuk duduk bersama, dengan teman-teman. Saya kira ketidakpastian itu mudah-mudahan ada jalan lebih terang. Sehingga kita menghadapi media di 2025 lebih semangat,” katanya.

Oleh sebab itulah, LMC 2025 telah menyiapkan beberapa program kerja sama yang bisa dikerjakan bersama oleh media lokal.

Pertama, pemanfaatan artificial intelligence (AI) untuk media lokal. “AI yang digunakan untuk media lokal sudah diujicoba. Petunjuk dan teknisnya sudah dibuat Beritajatim dan ITTS surabaya dan tadi pagi saya mendapat laporan semua berita terpopuler menggunakan AI. Hasilnya jauh lebih bagus mengemas tema judul,” katanya.

“Kemudian kedua, menyiapkan media berkelanjutan dengan peluang baru yang ada di bisnis media. “Kita akan mendekati era di mana isu berkelanjutan menjadi salah satu mandatori yang akan digunakan semua stakeholder. Net Zero Emission (NZE), meskipun baru tahun 2060, namun teman-teman media lokal menjadi ujung tombaknya,” lanjutnya.

Selain menggabungkan pemanfaatan AI dengan peluang baru yang ada pada bisnis media, salah satu hal yang tidak kalah pentingnya adalah pemilihan model bisnis yang tepat.

Model bisnis yang dimaksud adalah Media Innovation Grant. Diharapkan, model tersebut dapat menjadi wadah untuk model bisnis media yang berbeda dapat berkolaborasi.

Media Inovation Grant juga diharapkan dapat menjadi angin segar di industri media agar suatu media bisa lebih mandiri dalam hal pemasukan dan keuangan. Tidak seperti sekarang yang kebanyakan masih mengandalkan iklan pemerintah daerah.

Sementara itu Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak yang membuka acara menyambut baik adanya pembahasan tersebut.

Emil menaruh perhatian terhadap transisi energi. Dia menyebutkan masalah ini sudah menjadi isu global. “Kali ini temanya menarik transisi dan swasembada energi. Bagaimana menyambungkan keduanya menarik,” kata Emil.

Transisi energi yang dilakukan untuk mewujudkan swasembada energi perlu melibatkan masyarakat. Tentunya, media lokal berperan penting untuk secara tidak langsung mensosialisasikannya kepada masyarakat luas.

“Bagaimana peran media lokal, ini saya lanjutkan ke teman-teman inilah petanya, kita mau memainkan apa, atau kita akan membawa sebuah misi, sharing information membangun public interest. Kalau teman-teman punya keyakinan tidak pragmatis ya teman-teman punya peran di transisi energi,” kata Emil.

Dengan adanya sinergi antar media lokal dan juga media lokal dengan masyarakat, tentunya hal-hal tersebut dapat tercapai dengan baik.***

Berita Terbaru

Satu Keluarga Asal Semarang Meninggal dalam Kecelakaan Bus Umrah di Arab Saudi
Satu Keluarga Asal Semarang Meninggal dalam Kecelakaan Bus Umrah di Arab Saudi
Prediksi Lonjakan Penumpang di Terminal Arjosari Saat Mudik Lebaran 2025
Prediksi Lonjakan Penumpang di Terminal Arjosari Saat Mudik Lebaran 2025
Patroli Gabungan Pastikan Eks Ladang Ganja di TNBTS Lumajang Bersih dari Aktivitas Ilegal
Patroli Gabungan Pastikan Eks Ladang Ganja di TNBTS Lumajang Bersih dari Aktivitas Ilegal
Banyuwangi Genjot Perbaikan Jalan Menjelang Arus Mudik Lebaran 2025
Banyuwangi Genjot Perbaikan Jalan Menjelang Arus Mudik Lebaran 2025
Kasus Sadis di Bantul Cekikan Maut Akibat Tahu Bakso Gosong
Kasus Sadis di Bantul: Cekikan Maut Akibat Tahu Bakso Gosong

Terpopuler

Rekomendasi Toples Lebaran 2025 Murah
Rekomendasi Toples Lebaran 2025: Aesthetic, Mewah tapi Murah Mulai 40 Ribuan
Profil Gus Akira
Lagi Viral, Profil Gus Akira: Silsilah Keluarga hingga Riwayat Pekerjaan
Jadwal Bank Lebaran 2025
Jadwal Bank Saat Lebaran 2025 BRI, BNI, Mandiri: Tutup & Operasional Buka Lagi Tanggal Berapa?
Bidan Rita Viral
Viral di TikTok, Siapa Bidan Rita? Sosok Wanita Jadi Omongan sampai Sekarang
Link Prank Pengumuman SNBP 2025
SNBP Fake 2025: Lagi Viral Link Prank Pengumuman Kelulusan, Begini Cara Membuatnya